Jakarta, CNBC Indonesia – Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali mengingatkan pentingnya kepemimpinan Indonesia di tahun 2024 hingga 2034 mendatang. Menurutnya pemimpin pada periode itu menentukan RI bakal melompat menjadi negara maju atau tidak.
Hal ini diungkapkan Jokowi ketika acara peletakan batu pertama atau Groundbreaking Kampus II Universitas Muhammadiyah, Purwokerto, Jawa Tengah, Rabu (3/12/2024).
“Oleh sebab itu saya berkali-kali menyampaikan betapa pentingnya kepemimpinan nasional di tahun 2024, 2029, 2034, karena di situ adalah kunci menentukan negara ini melompat menjadi negara maju atau tidak,” kata Jokowi dalam sambutannya.
Menurut Jokowi pemimpin di 2024 mendatang harus mengerti bahwa Indonesia memiliki kesempatan dalam satu peradaban untuk menjadi negara maju, yakni bonus demografi. Jika tidak maka Indonesia akan terjebak menjadi negara berkembang seterusnya.
“Dan pimpinan nasional tahu membawa negara ini dengan cara apa dia harus ngerti dia harus tahu. Sehingga saya sampaikan berhati-hati karena ini kesempatan yang hanya diberikan sekali dalam peradaban sebuah negara,” kata Jokowi.
Ia mencontohkan seperti negara di Amerika Latin yang sejak tahun 1950, 1960, 1970 sudah masuk menjadi negara berkembang, namun hingga saat ini belum berhasil menjadi negara maju. Menurut Jokowi hal ini disebabkan negara tersebut tidak memanfaatkan bonus demografi yang terjadi.
Menurut Jokowi, RI di tahun 2030 – 2035 mendatang bakal mendapatkan bonus demografi. Sehingga ia berpesan untuk mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) yang sesuai dengan kebutuhan nanti.
“Oleh sebab itu future talent, kebutuhan talent mana yang harus kita dahulukan sehingga (jangan) kedodoran dan kesempatan itu hilang begitu saja, kalau sudah hilang nyari kesempatan itu sudah sangat sulit,” kata Jokowi.
Tidak hanya bakat dan skill, Eks Gubernur DKI Jakarta ini juga berpesan, karakter building juga menjadi hal penting untuk persiapan SDM Indonesia ke depan.
“Gerbangnya sudah kelihatan, tinggal buka dan ngisinya kalau tepat dan benar itu lah negara maju Indonesia yang kita impikan bisa tercapai dan Universitas Muhammadiyah khususnya Universitas Muhammadiyah Purwokerto bisa menjadi bagian itu,” imbuhnya. https://surinamecop.com/